Jumat, 03 Oktober 2008

bursa saham


Pasar Saham Indonesia untuk Sementara Selamat
Jumat, 3 Oktober 2008 | 02:24 WIB

Jakarta, Kompas - Ekonom dari Standard Chartered Bank, Eric Sugandi, mengatakan, untuk sementara ini pasar saham Indonesia selamat dari kejatuhan, menyusul penolakan Kongres Amerika Serikat atas usulan pemerintah yang meminta dana talangan 700 miliar dollar AS untuk mengatasi krisis keuangan di AS.

Pasar modal Indonesia ”terselamatkan” karena sedang tutup menyambut liburan panjang Idul Fitri dari tanggal 30 September sampai 4 Oktober 2008. Bursa Efek Indonesia diperdagangkan kembali hari Senin (6/10).

Menurut Eric, Selasa (30/9) di Jakarta, pasar Indonesia kemungkinan akan terkena dampaknya kalau Pemerintah AS dalam pekan ini tak dapat mengatasinya.

Saat ini para fund manager mulai mengalihkan dananya ke sektor komoditas, seperti minyak mentah, batu bara, serta emas, sehingga harga komoditas itu mengalami kenaikan yang cukup berarti.

Pemerintah Indonesia, saran Eric, harus mewaspadai hal tersebut meski saat ini dampaknya tidak besar. Namun, ke depan akan makin terasa berat.

”Penolakan Kongres AS menyebabkan timbulnya goncangan ekonomi dunia yang lebih parah karena sejumlah pasar saham regional terpuruk, tetapi pasar Indonesia selamat dari tekanan itu karena sedang menyambut liburan panjang Idul Fitri,” ujar Eric.

Menurut dia, Pemerintah AS kemungkinan akan mencari jalan lain agar krisis keuangan yang menimbulkan goncangan ekonomi dunia dapat diatasi dengan melakukan penawaran lain kepada Kongres.

Di Jepang, Bank Sentral Jepang menyuntikkan dana ke pasar uang Tokyo sebesar 2 triliun yen guna mencegah meluasnya kekacauan pasar. (ant/gun)

Tidak ada komentar: